• Para peserta perayaan RGE50 di Medan juga menghadiri serangkai lokakarya nilai-nilai inti yang dilakukan oleh konsultan internal maupun eksternal. Diskusi di lokakarya dicatat secara waktu nyata dalam bentuk grafik, mengubah setiap wawasan menjadi ringkasan visual singkat.

     

    Tonton video perekaman grafik

     

  • Dari Medan hingga sejumlah tempat di Indonesia,Tiongkok dan Brasil, perayaan global RGE 50 mencapai puncaknya saat sejumlah kelompok bisnis menyelenggarakan perayaan mereka sepanjang bulan Agustus. Semua memiliki fitur yang sama seperti mempelajari kembali sejarah RGE dan memperbarui komitmen kita terhadap Nilai-Nilai Inti, tetapi dirayakan dengan gaya unik mereka sendiri - 1.700 karyawan di Kerinci membuat 'RGE 50' raksasa sementara lebih dari 2.000 buku dibagikan kepada masyarakat di kota Rizhao! Berikut ini beberapa cuplikan acara pada bulan Agustus saat kita menjaga semangat RGE 50 terus melayang tinggi!

     

  • Kontes Fotografi RGE diluncurkan perdana pada tahun 2015. Melalui kontes ini, karyawan RGE di seluruh dunia membagi kisah dan perspektif mereka dengan menggunakan lensa fotografi mereka, memotret keseharian dalam operasi grup bisnis RGE dan masyarakat yang dilayani oleh Tanoto Foundation. Kini menginjak tahun ketiganya pada tahun 2017, kontes tahun ini yang berlangsung mulai dari bulan April hingga Juni menerima sejumlah entri yang menyampaikan Nilai-Nilai Inti RGE yaitu Kerja Sama Tim, Rasa Memiliki, Sumber Daya Manusia, Integritas, Pelanggan, dan Perbaikan Terus-Menerus. Sekali lagi, kontes ini membuktikan talenta luar biasa dalam lingkungan keluarga RGE. 12 foto pemenang telah dipilih dari hampir 900 entri dan berikut adalah mahakarya mereka yang akan ditampilkan di kalender RGE tahun 2018.

     

    ‘This year’s overall contest winner, Chandra (APRIL), with RGE Deputy Chairman, Mrs. Tinah, at the prize presentation ceremony in Medan.’

    ‘Pemenang utama kontes tahun ini, Chandra (APRIL), dengan Deputy Chairman RGE, Ibu Tinah, pada upacara pemberian penghargaan di Medan.’

     

     


    Joomla Gallery makes it better. Balbooa.com

  • Para perintis RGE serta para pemimpin dan manajemen dari grup bisnis kita bergabung dengan Pendiri dan Chairman Sukanto Tanoto & Tinah Bingei Tanoto dalam perayaan tiga hari untuk secara resmi meluncurkan RGE 50. Mengambil tempat di Medan, Indonesia selama minggu pertama bulan Agustus, karyawan dari seluruh Asia, Brasil, dan Kanada turut berpartisipasi dalam lokakarya Nilai-Nilai Inti RGE, menapak tilas saat mereka mengunjungi galeri, mempererat persahabatan dalam pasar malam Medan yang unik, menyaksikan petualangan RGE selama 50 tahun yang luar biasa melalui penayangan film dokumenter RGE 50 dan meluncurkan buku kenangan, dan mengakhiri semuanya dengan sebuah gala makan malam di Uniplaza. Kami menghadirkan kilasan penting dari perayaan di Medan, dan mengundang Anda untuk mengecek kembali karena perayaan RGE 50 akan dilanjutkan pada bulan mendatang di Tiongkok, Indonesia, Singapura, Brasil, Vietnam, Thailand, dan lebih banyak lagi.”

     

  • “Topan Meranti, topan terdahsyat yang tercatat sepanjang sejarah dengan kecepatan 173km/jam, menghantam kota Xiamen pada tanggal 15 September 2016.

    Walaupun pemerintah lokal mengimbau untuk berdiam di rumah, manajemen kami tetap bertahan di pembangkit tenaga listrik untuk memastikan bahwa semua langkah keamanan telah diterapkan. Seperti dugaan, pembangkit kami pun turut mengalami kerusakan parah akibat topan tersebut.

    Untungnya, para karyawan bersatu dan bekerja sama dalam melakukan pekerjaan pemulihan. Melalui kerja sama dan sikap yang positif, kami menjadi pembangkit pertama di Xiamen yang mampu pulih dari krisis tersebut.”

  • “Bagian dari memperbaiki apa yang kita lakukan adalah mengetahui apa yang salah, apa yang perlu terus dilakukan, dan apa yang harus dihindari.

    Itu alasan mengapa kami mengimplementasikan sistem untuk mendokumentasikan setiap informasi, tidak peduli seberapa kecil, yang diperoleh dari uji coba dan eksperimen R&D.

    Walaupun ini adalah sistem yang memerlukan banyak komitmen dan disiplin, kami tahu bahwa ini adalah tindakan yang benar karena sekian generasi peneliti di masa depan akan memperoleh manfaat dari data dan hasil penelitian yang kami catat.”

  • “Di Tiongkok, salah satu dari pelanggan utama kertas fotokopi kami pernah mengajukan permintaan untuk produk yang memiliki berat antara 79 - 80 gram per lembar.

    Pada saat itu, permintaan itu sepertinya mustahil karena standar industri hanya memperbolehkan deviasi sebanyak 2 gram. Setelah beberapa kali melakukan curah pendapatan, pengujian dan penyesuaian, kami mampu melakukan hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya - mengoptimalkan mesin kertas dan memproduksi kertas dengan berat 79,5 gram per lembar.

    Pelanggan kami sangat puas sehingga mereka meningkatkan pesanan hampir 10 kali lipat..”

  • Juli adalah bulan yang sibuk saat para rekan kita di Apical menambah pengetahuan mereka tentang Nilai-Nilai Inti RGE melalui lokakarya pelatihan yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia.

     

  • Para manajer dan staf Apical di Marunda, Indonesia diperkenalkan kepada Nilai-Nilai Inti RGE melalui aneka skenario di dunia nyata dan sesi berbagi yang disampaikan oleh para pelatih.

     

     

  • Menyadari bahwa nilai-nilai harus disampaikan melalui teladan, APRIL mengumpulkan manajemen level menengah untuk menghadiri serangkai lokakarya dan sesi berbagi yang disampaikan oleh para pemimpin senior.

     

  • “Seorang pelanggan mengeluhkan kualitas barang kita dan menuntut kompensasi. Karena kami tidak bisa mencapai kesepakatan, hubungan dengan mereka pun segera memburuk dan mereka berhenti membeli dari kita.

    Usaha kami untuk memperbaiki hubungan itu selalu menemui kegagalan. Walaupun demikian, atasan saya memberi nasihat agar saya tidak menyerah.

    Seiring waktu berjalan, saya memahami kebutuhan pelanggan dan akhirnya mencapai kesepahaman bersama. Pelanggan ini telah menjadi mitra setia kita sejak saat itu.”

  • “Sebagai manajer logistik, saya kerap berinteraksi dengan perusahaan transportasi. Bos salah satu perusahaan sering mengundang saya untuk makan malam, tetapi saya selalu menolaknya.

    Pada suatu hari, dia mengirimkan bingkisan ke rumah saya. Ketika dibuka, ternyata isinya penuh uang tunai! Walaupun saya tidak tahu seberapa banyak uang di dalamnya, saya tahu persis apa yang harus dilakukan – menolak dan mengembalikan bingkisan itu kepadanya.

    Peran dan nilai-nilai saya selalu jelas – bertindak tanpa rasa takut atau tanpa keberpihakan.”

  • “Tim proyek PO&G di Rizhao menangani dua acara besar pada bulan Mei 2016: Pertemuan antara Chairman dengan pejabat provinsi senior Shandong dan penandatanganan perjanjian investasi untuk Rizhao Clean Energy Comprehensive Utilisation Project.

    Karena semua orang di departemen sedang sibuk dan waktu hampir habis, tim proyek meminta bantuan kepada Asia Symbol Shandong. Untungnya, Asia Symbol sangat bersemangat untuk membantu; dalam waktu singkat, kami mampu membentuk sebuah tim yang terdiri dari berbagai departemen untuk mengelola kedua acara itu dengan sukses.

    Cepatnya segala hal yang terjadi dan sinergi indah berkat kerja sama antara BG yang berbeda menggarisbawahi arti penting kerja sama tim.”

  • “Ketika PM1 mulai beroperasi pertama kali, proyek ini sedemikian besar sehingga memerlukan kolaborasi banyak pihak. Kami saat itu juga sedang menangani operasi PM2.

    Ketika PM2 menemui masalah tak terduga, sulit untuk mengoordinasikan sumber daya yang diperlukan karena semua orang sudah sangat sibuk. Ketidaksepakatan bahkan muncul antara teknisi lab dan Operator Sistem Kontrol Distribusi.

    Untunglah, dengan mengutamakan kebutuhan perusahaan di atas kebutuhan masing-masing, kami mampu bekerja sama dan menghindari sebuah krisis.”

  • “Pada tahun 1998, sebuah protes pecah di Cerenti, Riau. Properti APRIL dibakar, dijarah, dan dihancurkan. Seorang warga sipil bahkan ditusuk dalam kerusuhan tersebut. Situasinya sungguh berbahaya.

    Pada pukul 2 malam itu, saya menerima telepon dari atasan saya yang meminta saya hadir ke lokasi untuk meredam situasi. Saya merasa khawatir, tetapi bertekad untuk berusaha sebaik mungkin.

    Kami bekerja sama dengan aparat setempat dan akhirnya mencapai kesepakatan dengan para pemrotes. Keluarga warga sipil diberi kompensasi dan RAPP membantu untuk membangun kembali area tersebut.”

  • “Untuk mengantisipasi panen kelapa sawit berskala besar, saya meminta tim untuk mempekerjakan lebih banyak orang untuk menangani kekurangan tenaga kerja. Walaupun banyak yang dipekerjakan, satu per satu pekerja baru mulai berhenti, dengan alasan bahwa kuota harian kita sebesar 3 ton/hari adalah target yang mustahil.

    Saran kami untuk menggunakan becak panen awalnya ditolak karena mereka tidak familier dengan peralatan itu. Akan tetapi, kami bersikeras dan berhasil meyakinkan salah seorang pekerja untuk melakukan uji coba dengan menggunakan becak tersebut.

    Pekerja ini mampu memanen sekitar 4,8 ton/hari dan dia mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi. Tak lama, pekerja lain pun meminta untuk memodifikasi sepeda motornya menjadi becak panen.”

  • “Pada suatu hari, saya menerima telepon dari teman yang baru saja pulang ke Indonesia. Ternyata, dia bekerja untuk pesaing kami.

    Menjelang akhir percakapan, dia mengundang saya untuk 'bekerja sama.’ Saya mengatakan kepadanya bahwa walaupun merasa senang bisa mengobrol, saya tidak tertarik dalam interaksi lebih lanjut yang melibatkan membocorkan informasi perusahaan.

    Dia tidak pernah menelepon saya kembali.”

  • “Di Asia Symbol Shangdong, tim perawatan dermaga melakukan sesi berbagi mingguan yang dikenal dengan ‘One Point Learning.’ 

    Selama sesi ini, sebuah grup akan berbagi wawasan dan kesalahan mereka kepada seluruh tim, menyediakan lingkungan yang sangat berharga dan aman bagi semua orang untuk belajar dan tumbuh bersama-sama.”

  • “Nardi, salah satu bawahan saya, dibesarkan sebagai anak desa dari keluarga miskin dan terpaksa putus sekolah saat duduk di bangku sekolah dasar.

    Akan tetapi, dia bertekad untuk meraih kesuksesan dan bekerja sebagai buruh di perkebunan kepala sawit untuk membiayai sekolahnya. Dia berhasil kuliah dengan beasiswa dari Tanoto Foundation. Setelah lulus, Nardi bergabung dengan APRIL dan telah bersama kami selama 3 tahun.

    Perusahaan telah mengembangkan dirinya dengan sejumlah kesempatan untuk melakukan perjalanan ke luar negeri untuk belajar juga mewakili perusahaan. Dia adalah aset berharga bagi tim kami.”